GALIH WICAKSONO
Balikpapan, 14 Mei 2024 - Rutan Balikpapan bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan dalam upaya memperkuat fasilitas penanggulangan bencana kebakaran. Kebakaran merupakan salah satu bencana yang tidak dapat diprediksi kapan kejadiannya dan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik kesalahan manusia maupun bencana alam. Kejadian kebakaran dapat mengakibatkan kerugian besar, terutama jika terjadi di tempat-tempat tertutup seperti rutan.
Sebagai langkah pencegahan, Rutan Balikpapan dan BPBD Kota Balikpapan merencanakan pembangunan Ground Water Tank (GWT), yaitu tangki penyimpanan air yang akan ditempatkan di luar tembok Rutan Balikpapan. GWT ini berfungsi sebagai cadangan air yang sangat penting dalam situasi darurat kebakaran, terutama di kawasan yang rawan kebakaran dan memiliki pasokan air terbatas.
Menurut Kepala Seksi Pencegahan BPBD Kota Balikpapan, Nyoto Harsono, fasilitas GWT akan dilengkapi dengan mesin pompa pemadam kebakaran portable, dua gulungan selang sepanjang 60 meter, serta nozzle yang lengkap. "Pembangunan GWT ini diharapkan mampu memberikan respons cepat terhadap insiden kebakaran, baik di dalam Rutan Balikpapan maupun di lingkungan sekitarnya, " ujar Nyoto.
Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim, menyambut baik rencana ini. "Kami sangat mengapresiasi inisiatif pembangunan GWT ini. Selain membantu proses pemadaman kebakaran di dalam rutan, GWT ini juga dapat digunakan untuk pencegahan kebakaran di lingkungan RT 22, perumahan komplek Rutan, Lapas, serta Bapas Balikpapan, " kata Agus Salim.
Setelah pembangunan Ground Water Tank selesai, BPBD Kota Balikpapan akan mengadakan pelatihan penggunaan alat pemadam kebakaran bagi petugas rutan dan masyarakat sekitar. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan keterampilan dalam menangani kebakaran dengan cepat dan efektif.
Hariyono 
Cianjur 
